Dalam dunia bisnis, laporan keuangan merupakan hal yang penting. Karena laporan tersebut akan menjadi dasar pengambilan keputusan untuk strategi bisnis selanjutnya. Dimana salah satu poin penting dari laporan keuangan yaitu penjualan bersih. Karena memberikan informasi tentang berapa banyak yang dihasilkan perusahaan. Berikut yuk pahami cara menghitung penjualan bersih ini.
Mengenal Apa Itu Penjualan Bersih
Sebelum menghitungnya, anda perlu mengetahui apa itu penjualan bersih sendiri agar dapat memahaminya lebih jelas. Jadi penjualan bersih atau net sales tersebut merupakan pendapatan yang diperoleh perusahaan setelah pemotongan. Analis keuangan akan mengevaluasi angka penjualan bersih ini ketika hendak menilai laporan laba rugi bisnis.
Sehingga bisa dibilang bahwa net sales adalah representasi keuangan perusahaan, dan angkanya lebih akurat. Dimana penjualan bersih tersebut mencakup semua pendapatan perusahaan yang berkaitan dengan penjualan kotor. Meliputi yang dibuat dengan kas, kartu kartu debit, kartu kredit, serta kredit pelanggan.
Menghitung Penjualan Bersih
-
Hitung Penjualan Kotor
Karena berkaitan dengan semua penjualan kotor, maka anda perlu menghitung angka dari penjualan kotor tersebut untuk mengetahui besarnya penjualan bersih perusahaan. Penjualan kotor sendiri adalah penjualan yang dilakukan selama periode tertentu. Sertakan jumlah total penjualan tersebut, entah itu yang dibuat dengan uang tunai, kartu kredit, maupun cara lain.
-
Kurangi dengan Diskon Penjualan
Setelah menghitung jumlah total penjualan kotor, cara menghitung penjualan bersih selanjutnya yaitu menguranginya dengan diskon penjualan. Ini merupakan imbalan apapun yang telah anda berikan kepada pelanggan karena telah melakukan pembelian. Meskipun berdampak negatif pada angka penjualan bersih, diskon penjualan dapat memastikan anda mempunyai arus kas yang stabil serta bisa diprediksi.
-
Kurangi Retur dan Tunjangan Penjualan
Selain dikurangi dengan diskon penjualan, anda juga perlu mengurangkan penjualan kotor dengan retur serta tunjangan penjualan untuk menemukan angka penjualan bersih. Karena pelanggan akan menerima jumlah penuh dari penjualan ketika mereka mengembalikan produk. Sementara tunjangan penjualan sendiri bisa berupa diskon besar besaran apabila terdapat barang cacat yang diproduksi.
-
Hitung Penjualan Bersih
Apabila sudah menghitung total penjualan kotor, total diskon penjualan, retur, dan tunjangan penjualan, selanjutnya anda bisa menghitung penjualan bersih. Adapun rumus penjualan bersih yaitu penjualan kotor dikurangi total pengurangan. Bisa juga menggunakan rumus seperti laba bersih = laba kotor – beban, atau untuk menghitung margin bisa (laba bersih/total pendapatan) x 100.
Cara Terbaik Menyajikan Data Penjualan Bersih
Selain memahami cara menghitungnya, anda juga perlu mengetahui cara terbaik dalam menyajikan data penjualan bersih pada laporan keuangan. Secara umum, terdapat dua cara yang dilakukan oleh perusahaan dalam menyajikan data net sales. Cara pertama adalah dengan menyoroti penjualan bersih sebagai nomor penjualan utama di laporan laba rugi.
Berikutnya penjualan kotor dan potongan disederhanakan menjadi satu item baris. Cara seperti ini bisa dibilang paling sederhana, sehingga anda dapat mempertimbangkannya. Akan tetapi, sayangnya cara tersebut juga dapat menghilangkan beberapa informasi penting. Jika anda memiliki penjualan yang lebih kompleks, cara menyajikan data net sales yang kedua dapat dipraktikkan.
Adapun caranya yaitu memperhatikan penjualan kotor di bagian atas pernyataan, lalu buat daftar pengurangannya secara rinci di bagian bawah dari penjualan kotor. Kemudian sorot penjualan bersih di bagian bawah pernyataan. Cara ini akan membuat penyajian data net sales jauh lebih rinci.
Karena data net sales sangat penting untuk mengetahui keuntungan bisnis secara keseluruhan, maka penting bagi anda memahami cara menghitungnya. Sehingga laporan keuangan yang dimiliki terbukti akurat dan bisa digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Supaya lebih mudah, kini anda dapat mengandalkan aplikasi kasir untuk pencatatan penjualan secara otomatis.